PENYULUHAN PENCEGAHAN DAN PENANGGULANGAN BENCANA KECAMATAN TAMAN

Polresmadiunkota.com – Polsek Taman : Kapolsek Taman Kompol Drs. Agus Suharyono bersama Tiga Pilar menghadiri Penyuluhan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana di Gedung Bhakti Praja Kec. Taman, Kota Madiun. (5/5/2017)

Bertempat di Kantor KecamatanTaman, Jl. Taman Praja, Kel. Pandean Kec. Taman, Kota Madiun dilaksanakan kegiatan Penyuluhan Pencegahan dan Penanggulangan Bencana Kecamatan Taman oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Madiun.

Hadir dalam kegiatan tersebut antara lain Sugeng Rismiyanto, SH.M.Hum. (Plt. Walikota Madiun); Drs. Maidi, S.H., M.M., M.Pd. (Sekda Kota Madiun); OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Kota Madiun; Muspika Kec. Taman; Lurah se-Kec. Taman; Babinkamtibmas dan Babinsa Kec. Taman; Lembaga Pemberdayaan Masyarakat /LPMK se-Kec. Taman; termasuk para RelawanTagana dan masyarakat kecamatan Taman.

Sugeng Rismiyanto, SH.M.Hum. selaku Plt Walikota Madiun membuka acara penyuluhan dan menjelaskan akan perlunya dilaksanakan penyuluhan ini, karena bencana tidak dapat diprediksi kapan terjadinya, meski demikian setidaknya dapat diantisipasi, karena antisipasi bencana yang tertata dan berjalan dengan baik dapat meminimalisir dampak terjadinya bencana.

“Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Madiun telah membuat peta rawan bencana antara lain Banjir, Puting Beliung, Pohon Tumbang, Rumah Roboh, Laka Air dan Kebakaran guna mengantisipasi terjadinya bencana karena bencana tidak dapat diprediksi kapan terjadinya. Terkait hal itu, BPBD membutuhkan dukungan dan kerjasama dengan semua lapisan masyarakat, relawan dan juga instansi terkait dalam mencegah dan menanggulangi bencana, agar tata laksananya bisa berjalan dengan baik, sehingga apabila terjadi bencana setidaknya dampaknya dapat diminimalisir .” terangnya.

Drs. Maidi, S.H.,M.M.,M.Pd. (Sekda Kota Madiun) selaku Nara sumber menjelaskan bahwa untuk Kota Madiun telah dilaksanakan beberapa kegiatan diantara Normalisasi Kali sepanjang wilayah kota khususnya yang melintasi wilayah kecamatan Taman.

“Peran masyarakat sangat penting untuk antisipasi/ menanggulangi bencana banjir antara lain yang sederhana, dengan membuang sampah yang benar sehingga tidak mengotori saluran air dan mengganggu kelancaran aliran sungai. Genangan air yang terjadi dijalan-jalan wilayah kota itu adalah akibat dari fungsi saluran atau sungai yang terganggu terutama jika tidak ada kesadaran masyarakat akan kebersihan lingkungan, sehingga membuang sampah sembarangan bahkan di selokan, ini yang perlu disadari bersama.” pesannya.

Dalam paparannya Maidi juga menampilkan slide tentang rencana program pemerintahan kota Madiun kedepan, terkait dengan Normalisasi Sungai sebagai salah satu upaya tanggulangi banjir dan pemanfaatan sungai untuk kesejahteraan masyarakat.
Sebagaiman di wilayah Rungkut Kidul Surabaya, disana warga memanfaatkan selokan sebagai kolam ikan, ditampilkan pula kondisi sungai-sungai di Jepang, Singapura, juga di Kota besar di Indonesia yang sudah bersih bahkan dimanfaatkan sebagai wisata.

Kepala pelaksana BPBD Kota Madiun, Itok Riyanto, BE selaku penyelenggara Penyuluhan menyampaikan terimakasih kepada Kapolsek Taman yang telah membantu semua kegiatan BPBD Kota Madiun selama ini dan semoga sinergitas dapat terus terjalin.

“Kami sampaikan terimakasih kepada Pak Kapolsek Taman dan seluruh Bhabinkamtibmas Kecamatan Taman yang selama ini telah aktif memberikan penyuluhan kepada masyarakat terutama yang tinggal disepanjang kiri kanan daerah aliran sungai, akan pentingnya pencegahan bencana banjir dengan cara tidak membuang sampah di sungai dan selalu menjaga kebersihan di lingkungan masing-masing.” pungkasnya. (US)