Headlines

Paparan TFG Dalam Apel Kesiapan Ziarah Makam PSHT

polresmadiunkota.id. – Jelang pengamanan malam satu suro, AKBP Sonny Mahar BA, SH, SIK, MH. memimpin apel pengarahan pasukan pengamanan operasi aman suro 2017, Rabu (20/9/2017).

Dalam apel tersebut juga dihadiri sejumlah pejabat Polda jatim anatara lain Karo Ops, Kasat Brimob jatim, Dirsabhara dll.

Apel kesiapan pengamanan Ziarah Makam leluhur PSHT dilaksanakan di GOR Stadion Wilis tersebut diikuti oleh 1594 pasukan terbagi dalam 1164  personil Polri, 360  personil TNI, 26 personil Pol PP, 26 personil Dishub, 10 personil Dinkes, serta 8 personil PMK.

Personil tersebut  disiapkan dalam rangka pengamanan malam satu suro yang akan dilaksanakan sesuai dengan jadwal yang telah disepakati bersama dan sudah terjadwal yaitu mulai sore ini jam 13. 00 WIB s/d kamis besok (21/9/2017) jam 15. 00 WIB.

Untuk memperjelas  rencana pengamanan, Kapolres mengadakan TFG atau tactical floor game. TFG yaitu taktik pengamanan yang dikerjakan dengan memakai peta yang di bentangkan dilantai lalu diberikan lambing, sehingga kondisi seperti riil dilapangan. Diluar itu diletakkan juga patung patung yang mewakili pasukan serta tiruan kendaraan yang mewakili kendaraan dinas.

Kemudian rangkaian kegiatan pengamanan di uraikan dengan menseting pasukan dalam peta lalu dilakukan simulasi-simulasi sesuai dengan kondisi yang mungkin saja terjadi dilapangan .

Bagaikan lihat satu film kolosal, kondisi pemaparan taktik pengamanan memakai TFG dikerjakan dengan memanggil komandan-komandan pasukan untuk melingkari satu peta, lalu diterangkan di mana pasukan mesti diletakkan serta bagaimana mereka melakukan tindakan. Sesaat pasukan menanti komandannya kembali, kemudian menerangkan pada mereka apa yang perlu dikerjakan sesuai dengan arahan dari Kapolres.

Semua usaha yang dikerjakan Polres madiun Kota dalam pengamanan rangkaian  bula suro/Muharam ini tidak lain agar supaya proses kegiatan nyekar  ke makam leluhur PSHT ini bisa  berjalan dengan aman lancar serta kondusif.

Sementara itu  Kapolres Madiun Kota AKBP Sonny mahar BA,.SH,.SIK,.MH menyampaikan bulan suro kali ini berbeda dengan tahun sebelumnya, diutamakan penggunaan roda empat bagi warga PSHT dan tidak diijinkan  untuk mengendarai  roda dua  hal ini bertujuan agar masyarakat umum tidak melaksanakan nyekar pun merasa aman dan nyaman, supaya tidak ada konvoi sepeda motor begitu juga pada saat suran agung kendaraan roda empat pun sama lebih di utamakan dan tidak mengizinkan pemakaian kendaraan roda dua.

Selanjutnya Karo Ops Polda jatim kombespol Harry Sitompul  juga menyampaikan mari kita sukseskan bersama dan berikan ketegasan untuk warga yang nyekar agar menggunakan roda empat sehingga ini menjadi tolak ukur saat suran agung nanti.(5g)

 

 

tag Wednesday, September 20th, 2017 author category Headline, Kapolres News, Kegiatan, Seputar Madiun comments