Headlines

Kapolres Madiun Kota Hadiri Peresmian Lapak UMKM Mbah Remul oleh Wali Kota Madiun

MADIUN (polresmadiunkota.id) – Senada dengan Program Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, rem covid gas ekonomi. Percepatan pembangunan di Kota Pendekar diiringi dengan pemulihan ekonomi, pasca tingginya angka penyebaran covid-19. Dengan mendirikan fasilitas Lapak UMKM di setiap kelurahan yang tersebar di 3 Kecamatan Kota Madiun, diharapkan perekonomian masyarakat dapat segera pulih.

Hal itu disampaikan oleh Wali Kota Madiun Drs. H. Maidi, SH., MM., M.Pd. saat memberi sambutan di kegiatan Ngobrol Pinter Kanthi Gayeng (Ngopi Ireng) yang diikuti dengan peresmian Lapak UMKM Mbah Remul di Kelurahan Rejomulyo, Senin (1/11/21).

“Pembangunan di kota ini bisa berjalan cepat karena semua berjalan on schedule. Rumah Sakit kita kosong 98 persen dan angka kematian sudah tidak ada, ini jelas level 1. Jangan sampai terlena, saya minta masyarakat tetap jaga protokol kesehatan”, ujar Maidi.

Dalam upaya pencegahan penyebaran covid-19, Pemkot Madiun sedikitnya telah menyediakan 70 ribu alat rapid tes anti gen, dan bekerjasama dengan 12 laboratorium untuk pencegahan penularan virus. Untuk itu, masyarakat diharapkan dapat segera berobat serta melakukan rapid tes sedini mungkin jika ditemui gejala covid.

“Kita sudah siapkan alat tes, dan bekerjasama dengan laboratorium. Kalau ada yang sakit, segera periksa. Jangan dibiarkan berlarut-larut. Sebelum pemerintah mengatakan aman, tetap disiplin prokes” imbuh Maidi.

Walikota yang juga mantan Sekretaris Daerah itu meminta masyarakat untuk menahan diri agar tidak berkerumun. Hal itu dilakukan sebagai antisipasi jika terjadi gelombang susulan penyebaran covid-19. Disisi lain, upaya pemulihan ekonomi terus dilakukan diantaranya dengan menjalankan program Pro UMKM, hingga menggelar kegiatan di lapak UMKM yang tersedia.

“Upaya-upaya ini tolong kita hati-hati benar, karena di negara-negara Eropa masih naik lagi (covid). Kalau nanti kita disiplin, covid sudah mereda dan semakin lama semakin hilang. Kita mulai kita gas setiap ada pertemuan bisa dilakukan di lapak UMKM seperti ini” pungkasnya.

Perlu diketahui, Pro UMKM merupakan program yang tengah dijalankan Pemkot Madiun untuk memberi stimulus pada UMKM. Yakni dengan mengharuskan setiap ASN untuk berbelanja di lapak-lapak UMKM yang tersebar di Kota Pendekar.

Kapolres Madiun Kota dalam sambutannya untuk menjaga kesenjangan seluruh Kota Madiun upaya pemkot telah membangun Lapak UMKM di masing – masing kelurahan.
Polri bersama TNI bahu – membahu dibidang Kamtibmas untuk menciptakan situasi kondusif.

Kota Madiun sebagai Kota Pendekar patut kita berbangga dengan adanya pusat perguruan pencak silat dan apabila terjadi permasalahan kita kelola dengan baik, bisa dengan cara keadilan restoratif (restorative justice) yaitu penyelesaian masalah dengan melibatkan pelaku, korban, keluarga pelaku, keluarga korban dan pihak lain yang terkait untuk bersama-sama mencari penyelesaian yang adil dengan menekankan pemulihan kembali pada keadaan semula, dan bukan pembalasan. Sehingga permasalahan tersebut dapat selesai dengan baik sehingga tidak menimbulkan dampak Kamtibmas.

tag Tuesday, November 2nd, 2021 author category Headline, Informasi, Kapolres News, Kegiatan, Seputar Madiun comments