SOSOK IPDA AHMAD UBAYDILAH, SH. SAAT KHUTBAH JUMAT DI MASJID MUKHLISIN

SOSOK IPDA AHMAD UBAYDILAH, SH. SAAT KHUTBAH JUMAT DI MASJID MUKHLISIN

Dalam rangka kegiatan sholat Jumat perwakilan personil Polres Madiun Kota Ipda Ahmad Ubaydilah, SH. mengisi khutbah di Masjid Muklisin yang tempatnya tak jauh dari Mapolres pada jumat (5/11/21).

Khotib Ipda Ubaydilah, SH jabatan sehari-hari adalah Kasubsi Luhkum pada Si Hukum Polres Madiun Kota, yang sejak menyandang pangkat bintara sering melakukan kegiatan kerohaniawanan baik di intern dinas maupun diluar dinas.

Kali ini khutbah Jumat yang disampaikan Khotib Ubaydilah (panggilan sehari-hari) dengan tema
“SIKAP TERBAIK SAAT MENERIMA MUSIBAH”, dalam khutbahnya menyampaikan, Jamaah Shalat Jumat yang Dirahmati Allah, pada kesempatan yang sangat istimewa ini saya mengajak kepada diri sendiri dan jamaah yang dirahmati Allah SWT untuk senantiasa meningkatkan takwallah yakni menjalankan perintah dan menjauhi larangan-Nya kendatipun siang ini suasana langit demikian sembab dengan diliputi awan yang demikian tebal, perintah menjalankan shalat Jumat berjamaah tetap kita lakukan dengan harapan selalu dalam Lindungan-Nya. Amin
ya rabbal alamin.

Perubahan iklim yang tengah melanda dalam situasi yang tidak menentu seperti saat ini ada beberapa daerah yang mengalami berbagai musibah, mulai dari angin besar, banjir, tanah longsor, kecelakaan dan lainnya. Yang perlu disikapi dari musibah ini adalah mengembalikan semuanya kepada Yang Maha Memiliki, Allah SWT. Bahwa bumi, langit dan seisinya adalah milik-Nya, maka Allah berhak mau menjadikannya seperti apa. Bahkan seandainya seluruhnya diluluhlantakkan manusia tidak akan bisa berbuat apa-apa.

Namun demikian manusia juga harus bermusahabah atau introspeksi, apakah musibah yang diterima merupakan bentuk ujian, peringatan, atau yang lainnya. Sehingga manusia lebih berhati-hati dalam menjaga amanah alam ini.

Allah berfirman yang artinya “Telah tampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebagian dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali ke jalan yang benar” (QS. Ar-rum [30]:41).

Karena perbuatan tangan manusia yang berarti “karena maksiat”. Perbuatan maksiat tidak hanya terbatas dari perbuatan seperti contoh berjudi, minum-minuman keras, mencuri, berzina, namun termasuk juga perbuatan menebarkan berita bohong (hoax), ujaran kebencian dan sebagainya yang membawa dampak kerugian terhadap diri sendiri maupun orang lain.

Harapan pimpinan hal seperti ini tidak hanya dilakukan oleh personil Polres saja namun personil Polsek jajaran yang merupakan seorang muslim wajib melaksanakan sholat jumat, karena sholat jumat merupakan shalat yang wajib hukumnya untuk dilaksanakan, bahkan bukan hanya melaksanakan sholat jumat namun juga menjadi khotib mengisi khutbah jumat.

Sebagai seorang anggota Polri dimana bertugas tidaklah mudah untuk meninggalkan begitu saja, begitu juga dengan sholat karena itu merupakan tugas kewajiban sebagai hamba makluk kepada Sang Pencipta yang juga tidak boleh ditinggalkan, oleh karena itu diwajibkan untuk semua anggota polri yang sebagai seorang muslim untuk melaksanakan sholat dan memakmurkan masjid.

Friday, November 5th, 2021 HUMAS KOTAMA Headline, Informasi