Headlines

KAPOLRES DIALOG DI RRI “ CIPTAKAN SITUASI KONDUSIF SELAMA RAMADHAN’

Polres Madiun Kota (16-06-2016): Kapolres Madiun Kota AKBP Susatyo Purnomo Condro, S.H., S.I.K., M.Si. pagi ini menjadi nara sumber dalam acara dialog interaktif di RRI (Radio Republik Indonesia) Jl. DI. Panjaitan Kota Madiun. Dialog interaktif ini merupakan program RRI yang disiarkan melalui programa 1 RRI setiap hari Kamis dengan judul “Hukum dan Permasalahannya. Acara ini  dilaksanakan mulai jam 10.00 sampai dengan jam 11.00 WIB.

Mewujudkan situasi kondusif selama bulan ramadhan, adalah tema  yang diambil dalam dialog kali ini. Beberapa pertanyaan seputar masalah yang menjadi sorotan masyarakat  terkait   persiapan Polres Madiun Kota dalam  mengatasi kemacetan lalu-lintas menjelang lebaran, penanganan Miras mengingat beberapa waktu lalu terjadi penangkapan pengiriman Miras diMagetan   yang dikirim dari Jawa tengah   dengan tujuan Madiun. Selain itu permasalahan Mercon, serta peredaran uang palsu berkaitandengan  penukaran uang menjelang lebaran,

Menanggapi pertanyaan dari para penelpon dan melalui SMS tersebut Kapolres Menuturkan bahwa terkait kemacetan lalu lintas menjelang lebaran, H-10 sebelum lebaran Polri akan melaksanakan operasi yang dinamakan operasi Ramadania yang  salah satu tujuannya untuk memantau arus mudik lebaran. Mulai dari sekarang kita sudah melakukan survey di lapangan untuk penempatan pos-pos dan personil dimana kerawanan dan kemacetan terjadi. Namun demikian kami sangat terbuka menerima masukan dan saran dari masyarakat dan kami ucapkan terima kasih, tutur kapolres

Untuk masalah Mercon dan Miras, kali ini Polres madiun Kota  sedang melaksanakan operasi dengan sandi Camer mulai tanggal 14 sampai dengan tanggal  25 Juni 2016 dengan sasaran mercon dan minuman keras di bulan Ramadhan. Setiap hari jajaran Polsek  kami melaporkan penangkapan penjual dan pengedar Miras, selama satu bulan terahir ini kami mencatat sudah ada 2000 liter miras yang sudah kita musnahkan. Sedangkan untuk masalah mercon Kapolres menuturkan bulan puasa memang waktu faforit untuk bermain mercon meskipun tidak ada relasi antara bulan puasa dengan bermain mercon namun begitu kita berkomitmen akan mencegah peredarannya dan menangkap pelakunya, jangan sampai ada di Kota Madiun ini apa lagi kegiatan produksi, tambah bapak Kapolres

Kapolres melanjutkan untuk uang palsu serta penukaran uang itu merupakan permasalahan yang harus kita pecahkan bersama. Kerjasama antara Wali Kota Madiun, pihak otoritas keuangan, pihak bank,dan Kepolisian harus menjalin  koordinasi   untuk memecahkan masalah tersebut. Namun demikian kita Polres madiun Kota akan mengantisipasi terhadap peredaran uang palsu tersebut.

Diakhir acara Kapolres memberikan himbaun kepada masyarakat  bahwa jangan sampai kita menjadi korban kejahatan dengan tetap waspada, gunakan pikiran yang logis agar terhindar dari semakin banyaknya modus penipuan. Menjelang lebaran tingkat kriminalitas mulai menunjukkan kenaikan sehingga perlunya meningkatkan kewaspadaan. Jaga kerukunan dan sikap toleransi. Usahakan permasalahan dapat terpecahkan di lingkungan masing-masing dengan cara mediasi. Untuk para remaja Kapolres menghimbau agar memanfaatkan waktu dengan kegiatan yang bermanfaat, manfaatkan bulan ramadhan ini untuk menambah aklak, jangan melakukan kegiatan-kegiatan yang dapat merusak masa depan. Sebagai penutup Kapolres mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas kerjasama yang baik sehingga saat ini Madiun dalam keadaan aman dan kondusif.

HUMAS POLRES MADIUN KOTA

By: jack

IMG_0542

tag Thursday, June 16th, 2016 author category Headline, Informasi, Kapolres News, Kegiatan, Seputar Madiun comments